awal mula panjat tebing MALIMPA

|| || || Leave a komentar
awal mula panjat tebing di MALIMPA ditandai dengan pembuatan jalur yang oleh teman2 pada saat itu diberi nama jalur kanan kiri ok di belakang griya mahasiswa kampus 1 UMS. jalur ini dibuat dengan menggunakan tembok bangunan griya mahasiswa yang dibor dan diberi batu sebagai pointnya. di motori beberapa anggota yang intens di panjat tebing saat itu seperti ipunk jalur akhirnya terbentuk walaupun dari batu. setelah mungkin kejenuhan latihan di jalur ini akhirnya teman2 pada saat itu mencoba membuat jalur yang lebih gila lagi yaitu di tembok jembatan di matesih. beberapa hari waktu dihabiskan untuk memahat tembok jembatan ini.
jenuh dengan mencoba jalur kanan kiri ok dan beberapa alternatif tempat kini giliran target untuk membuat wall climbing dengan segala potensi yang ada. ormed dan perencanaan matang pembuatan wall climbing dimulai, dengan sedikit restu dari mbk puput selaku ketua malimpa saat itu karena sedang menjalani KKN akhirnya pencarian bahan baku pembuatan wall dimulai. mulai dari acara memantau,meneliti mengendap2 hingga eksekusi guna mengumpulkan bahan baku dilakukan. pembagian tim pengeksekusi triplek, pemantau keadaan dibagi dengan rapi takut2 ketahuan satpam atau yang lainya.tp untung saat itu fasilitas ums masih bs dipakai dan gampang dialihpindahkan fungsi dan keberadaanya.sebut saja papan multiplek yang biasanya dipakai buiat nulis dosen ngajar mahasiswanya dikelan diangkut, besi2 pager leter L diambil dan masih banyak lagi.
secara otomatis kesibkn teman2 saat itu hanya fokus bagaimana caranya agar berdiri wall malimpa secepat mungkin, malam beraksi siang istirahat dan sore siap2 investigasi lapangan. jam berputar hari berganti akhirnya berdiri juga wall malimpa dengan tinggi sekitar 10 meter di depan griya mahasiswa kampus 1. jalur kanan kiri ok sudah berlalu kini high roof men!kbr mengenai berdirinya wall malimpa cept tersebar setiap sore bukan hanya teman2 malimpa yang berlatih teman2 mapala solopun berkumpul dimalimpa untuk berlatih panjat bersama.tapi dengan berdirinya wall malimpa tidak berarti perjalanan panjattebing MALIMPA berhenti, pembuatan wall climbing MALIMPA hanyalah sebuah batu loncatan menuju target besar yaitu pembuatan jalur 13 MALIMPA di tebing Jumok Gondosuli Tawangmangu Karangnyar dan target-target lanjutan lain menuju pemanjatan-pemanjatan tebing MALIMPA dan kompetisi guna mengharumkan MALIMPA di dunia panjat tebing. sebuah catatan kecil guna menggambarkan awal mula panjat tebing di MALIMPA sehingga terlahir maestro-maestro panjat MALIMPA seperti bakil, ipung, ipang, walang, cutik dan lain-lainya